Monday 4 March 2013

aneh aneh di bali

Pohon berlubang Pohon Bunut ini sangat unik karena tengahnya berlubang dan ada jalan yang bisa dilalui kendaraan. Pohon ini dikenal dengan nama Bunut Bolong. Bunut Bolong terletak di Desa Manggisari, Kecamatan Pekutatan, Kabupaten Jembrana, Bali. Pohon Lanang Wadon Pohon ini jika dilihat menyerupai dua kelamin yaitu kelamin Lelaki dan Perempuan. Bagian bawah pohon itu berlubang sehingga menyerupai alat kelamin perempuan, sedangkan di tengah lubang tersebut tumbuh batang yang mengarah ke bawah yang terlihat seperti alat kelamin pria. Pohon ini diberi nama pohon Lanang Wadon yang berarti Laki Perempuan. Pohon ini terdapat di hutan Sangeh, Kabupaten Badung, Bali. DENPASAR, - JANGAN MINUM YG ANEH ANEH DI BALI Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengingatkan wisatawan mancanegara agar selektif membeli minuman keras terkait meninggalnya seorang remaja asal Australia setelah menenggak arak. "Harapan saya, minumlah pada tempat yang resmi dan minumlah produk yang resmi, jangan dicampur seenaknya," katanya di Denpasar, Selasa (29/1/2013). Liam Davies (19), wisman asal Australia meninggal dunia dalam perawatan di Rumah Sakit Perth. Ia dibawa ke rumah sakit itu setelah minum arak yang mengandung metanol saat berada di Indonesia. Ia menderita sakit setelah merayakan malam Tahun Baru 2013 bersama teman-temannya di Lombok. Atas kejadian ini Ikatan Dokter Australia mengeluarkan imbauan agar warga Australia ketika bepergian ke Indonesia tidak mengonsumsi produk alkohol buatan lokal seperti arak yang tidak terjamin keamanannya. "Kami turut menyampaikan keprihatinan atas kejadian tersebut. Saya kira bagus kalau ada ’travel warning’ soal minuman itu sehingga dapat dijelaskan kepada masyarakat Australia jika berada di Bali jangan minum yang aneh-aneh," ujarnya. Pemprov Bali, menurut Pastika, sesungguhnya telah melakukan kontrol minuman beralkohol melalui labelisasi maupun razia-razia yang dilakukan satuan polisi pamong praja. "Jika tidak ingin mengalami masalah ketika minum minuman beralkohol, wisatawan asing mesti lebih selektif," katanya. Sebelumnya Ketua Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) Bali, Ida Bagus Ngurah Wijaya mengharapkan agar pihak-pihak terkait merespons serius kejadian yang menimpa warga Australia tersebut. Jika tidak, hal itu dapat mempengaruhi citra pariwisata di Indonesia, termasuk Bali, apalagi wisatawan Australia paling banyak pergi berlibur ke Pulau Dewata. Arak, menurut Wijaya, merupakan salah satu minuman tradisional yang diproduksi beberapa daerah di Bali. Wijaya berharap pemerintah memperketat pengawasan penjual minuman keras yang tidak memiliki izin edar.

No comments:

Post a Comment